Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Aktris AS Peraih Oscar: Tak Perlu Jadi Orang Palestina untuk Dukung Palestina!

Aktris AS Peraih Oscar: Tak Perlu Jadi Orang Palestina untuk Dukung Palestina!

POROS PERLAWANAN-Pemain film ternama AS sekaligus peraih Piala Oscar hadir dalam unjuk rasa pro-Palestina di Bryant Park, New York. Dalam unjuk rasa tersebut, Susan Sarandon merilis sebuah statemen tegas dalam mendukung gencatan senjata di Gaza.

Dilansir al-Alam, Sarandon (77 tahun) datang bersama para pengunjuk rasa di taman yang terletak di kawasan Manhattan tersebut. Ia menyinggung kematian menyedihkan sekitar 5 ribu anak di Gaza dan menyebutnya sebagai kejahatan perang. Di hadapan para pengunjuk rasa, Sarandon menjelaskan bahwa masih banyak orang yang belum memahami latar belakang terjadinya Operasi Badai al-Aqsa pada 7 Oktober silam.

“Anda tidak perlu jadi orang Palestina untuk berdiri bersama bangsa Palestina, atau untuk memahami bahwa pembantaian 5 ribu anak adalah kejahatan perang yang tak bisa diterima”, kata Sarandon.

Setelah Sarandon mendeklarasikan dukungannya untuk warga Gaza dan bangsa Palestina, harian Israel Today menjadikan aktris AS sebagai sasaran hujatan.

Sebelum ini, tersebar foto-foto Sarandon yang mengenakan cafiyeh (syal khas Palestina). Ia juga mengunggah foto dan video dukungan untuk Gaza serta Palestina di akun-akun resminya di media sosial.

Di lain pihak, Menteri Hak Sosial Spanyol Ione Belarra menyerukan pengadilan atas PM Israel Benyamin Netanyahu di Mahkamah Pidana Internasional (ICC) atas tuduhan kejahatan perang.

Dalam sebuah video singkat, Belarra meminta orang-orang bergabung dengan kampanye yang digagas para legislator Eropa-Amerika Latin untuk memberlakukan gencatan senjata di Gaza serta mengadili Netanyahu.

Dalam video tersebut, Belarra menunjukkan sejumlah adegan kejahatan Zionis di Gaza, termasuk kondisi bayi-bayi prematur dan serangan ke ambulans.

Menteri Spanyol tersebut menyebut pembantaian rakyat Palestina oleh Rezim Zionis sebagai pembantaian massal dan genosida.

Belarra mendesak diberlakukannya gencatan senjata untuk mengakhiri kebiadaban Zionis terhadap warga Gaza. “Saya tidak ingin menyertai orang-orang Zionis dalam melakukan kejahaan di Gaza”, tandasnya.

Ia menyatakan, lebih dari 60 anggota Parlemen Eropa dan Amerika Latin akan menyeret Netanyahu ke ICC.

“Kami membutuhkan lebih banyak dukungan untuk inisiatif ini”, kata Belarra.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *