Loading

Ketik untuk mencari

Iran

Al-Jazeera: Iran Pamerkan Drone yang Sanggup Hantam Israel

Al-Jazeera: Iran Pamerkan Drone yang Sanggup Hantam Israel

POROS PERLAWANAN – Dalam kelanjutan reaksi internasional terhadap dipamerkannya produk drone terbaru Iran, stasiun televisi al-Jazeera pun memublikasikan laporan tentang drone Mohajer-10.

Dilansir Fars, drone Mohajer-10 dipamerkan pada Selasa 22 Agustus kemarin. Drone ini sanggup terbang selama 24 jam nonstop di ketinggian 24 ribu kaki dan memiliki radius operasi hingga 2.000 km.

Presiden Iran, Ebrahim Raisi meresmikan drone terbaru ini di Hari Industri Pertahanan saat mengunjungi pameran produk-produk termutakhir industri pertahanan Iran.

Mohajer-10 bisa menampung maksimal 450 liter bahan bakar dan mengangkut maksimal 300 kg. Kecepatan maksimal drone ini mencapai 210 km per jam dan bisa membawa berbagai jenis logistik dan bom varian Qaem, Almas, dan Dastvareh. Mohajer-10 juga dilengkapi dengan sistem perang elektronik.

Al-Jazeera English dalam laporannya menyatakan bahwa Iran memamerkan sebuah drone baru yang disebut-sebut bisa mencapai Israel.

Menurut al-Jazeera, media-media Iran pada Selasa juga menerbitkan poster Mohajer-10, yang menggambarkannya terbang di awan yang menghadap ke fasilitas nuklir Dimona di Israel. Poster itu bertuliskan “bersiaplah untuk melakukan perjalanan ke Zaman Batu” dalam bahasa Parsi dan Ibrani.

Seremoni peresmian Mohajer-10 dihadiri oleh Presiden dan para panglima Tentara Iran serta IRGC.

“Pesawat nirawak yang mirip MQ-9 Reaper buatan AS ini dikatakan mampu membawa berbagai jenis bom dan perangkat antiradar dan antideteksi”, tulis al-Jazeera.

“Menurut laporan media-media Pemerintah Iran, versi termutakhir Mohajer, yang dibuat pertama kali dalam perang 8 tahun melawan Irak pada dekade 1980, bisa membawa hulu ledak seberat 300 kg, mampu terbang hingga kecepatan 210 km per jam, dan menampung 450 liter bahan bakar”.

“Laporan-laporan menyatakan bahwa drone ini bisa terbang nonstop di ketinggian 7.000 meter dan menempuh jarak 2.000 km, yang berarti bahwa ia bisa menjangkau Israel”.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *