Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Analis Israel: Lolosnya Tahanan Palestina akan Berujung kepada Intifada Ketiga

POROS PERLAWANAN – Lolosnya 6 tahanan Palestina dari penjara Gilboa telah memicu ketakutan dan kepanikan di tengah lembaga-lembaga keamanan Rezim Zionis. Mereka mengakui bahwa lolosnya para tahanan ini adalah sebuah kekalahan bersejarah, yang setara dengan kekalahan Tentara Israel di tahun 1973.

Dilansir Fars, analis masalah militer Israel, Amos Harel membahas masalah ini dalam tulisannya di harian Haaretz, yang kemudian diterjemahkan oleh Rai al-Youm. Menurut Harel, kesuksesan aksi pelarian ini akan mendorong faksi-faksi aktif di Jalur Gaza untuk melancarkan operasi militer atas Rezim Zionis.

Harel menyatakan, sumber-sumber di Rezim Zionis memandang aksi pelarian ini “tidak masuk akal”; aksi yang akan menebar kegembiraan luas di kalangan rakyat Palestina.

Kegagalan memalukan Rezim Zionis, kata Harel, sungguh memuakkan. Aksi pelarian ini juga memunculkan bahaya-bahaya keamanan bagi Israel.

Mengutip dari sumber-sumber Zionis, Harel menulis bahwa para tahanan Palestina yang kabur ini dengan cepat berubah menjadi pahlawan di Tepi Barat. Jika mereka dikejar Tentara Israel dan gugur, itu akan memprovokasi orang-orang Palestina melancarkan “operasi-operasi destruktif” terhadap target-target Zionis.

Ia mengingatkan, aksi pelarian ini akan memberikan banyak keunggulan kepada Jihad Islami, sebab 5 dari para tahanan ini adalah anggota faksi Perlawanan Palestina tersebut.

Di akhir tulisannya, Harel menegaskan bahwa jika Rezim Zionis tidak mampu mengelola krisis ini, tidak tertutup kemungkinan bahwa hal ini akan berujung kepada Intifada jilid ke-3 yang melibatkan semua faksi-faksi Perlawanan Palestina.

Lolosnya para tahanan dari penjara Gilboa diapresiasi luar biasa oleh faksi-faksi Poros Perlawanan.

Jihad Islami menyatakan, aksi heroik ini akan menggoyahkan sistem keamanan Rezim Zionis. Rezim Penjajah, kata Jihad Islami, sebaiknya mengambil pelajaran ini baik-baik: bahwa bangsa Palestina tidak akan menyerah.

Hamas dalam statemennya menegaskan, para tahanan Palestina ini telah menggugurkan sesumbar Israel soal sistem keamanannya, yang diklaimnya sebagai “salah satu yang terbaik di dunia”.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *