Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Fatah: Tak Ada Kesepakatan Abad Selain Palestina Merdeka dengan Quds sebagai Ibu Kotanya

Fatah: Tak Ada Kesepakatan Abad Selain Palestina Merdeka dengan Quds sebagai Ibu Kotanya

POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, Ketua Kantor Humas Fatah, Munir al-Jaghoub, pada Jumat 2 Oktober menyatakan, rakyat Palestina akan memilih sendiri para pemimpin mereka.

Pernyataan al-Jaghoub ini adalah respons terhadap statemen Menlu AS Mike Pompeo yang mengatakan, rakyat Palestina perlu memilih para pemimpin yang berminat untuk berunding guna mewujudkan “perdamaian”.

“Meski ada (Rezim) Penjajah, rakyat Palestina tetap memilih para pemimpin mereka melalui Pemilu,” tandas al-Jaghoub, seperti dikutip Khabar Press.

Ditujukan kepada Pompeo, al-Jaghoub berkata, ”Sampai kapan kau akan paham bahwa bangsa kami adalah bangsa yang memilih pemimpin mereka sendiri?”

“Kau harus tahu bahwa kemuliaan, kepercayaan diri, dan keyakinan kepada masa depan adalah sebuah produk asli Palestina, sama seperti minyak zaitun.”

“Kami tidak akan bernegosiasi dengan siapa pun terkait apa yang disebut sebagai Kesepakatan Abad Ini… Satu-satunya perundingan yang kami terima adalah negosiasi yang memiliki legalitas internasional,” tandasnya.

Petinggi Fatah ini juga menegaskan, tujuan dari perundingan itu harus mengakhiri penjajahan dan pembentukan negara Palestina berdasarkan perbatasan 1967 dengan Quds sebagai Ibu Kotanya.

Al-Jaghoub berpesan kepada Menlu AS agar tidak menginjak hak bangsa Palestina, sebab “sudah banyak presiden dan Menlu yang telah pergi sebelum dirimu. Namun Palestina tetap bertahan, dan rakyatnya juga tetap berdiri kukuh di Tanah Air mereka.”

Ia juga menyatakan bahwa para pemimpin Palestina akan tetap bertahan, sebab mereka memperoleh legalitas dari rakyat. “Namun kau, presidenmu, dan pemerintahan petualangmu akan segera pergi dengan berkat suara dari rakyat AS.”

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *