Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Hamas: Operasi-operasi Berani Syahid akan Terus Meluas Demi Bebaskan Palestina

Hamas: Operasi-operasi Berani Syahid akan Terus Meluas Demi Bebaskan Palestina

POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, seorang warga Palestina bernama Abu Shukhaidam pada Minggu 21 November kemarin melancarkan aksi berani syahid di Quds. Dia gugur setelah berhasil membunuh seorang Zionis dan melukai 4 lainnya.

Dua warga Palestina melancarkan operasi berani syahid di Bab al-Silsislah, salah satu pintu masuk Masjid Aqsa pada sore kemarin. Salah satunya, yaitu Abu Shukhaidam, gugur di tempat, sementara yang lainnya berhasil melarikan diri.

Kanal 12 Israel memberitakan, pelaku operasi tersebut mengenakan pakaian khusus Yahudi Haredi dan menggunakan senjata Carlo.

Wakil Hamas di Lebanon, Ahmad Abdulhadi mengatakan, operasi berani syahid itu dilakukan dalam rangka mengaktifkan perlawanan di Tepi Barat.

Menurutnya, Syahid Abu Shukhaidam mengenal kota suci Quds dengan baik. Operasi yang dilancarkan kemarin diyakini telah dirancang dengan matang sebelum itu.

Menegaskan bahwa operasi itu dilakukan dalam rangka pembebasan tanah Palestina, Abdulhadi berkata, ”Usai (pertempuran) Pedang al-Quds, kami secara efektif bergerak menuju perang pembebasan (Palestina).”

Ia menambahkan, faksi-faksi Poros Perlawanan telah bertekad untuk mengaitkan semua bagian masalah Palestina. Perlawanan, kata Abdulhadi, adalah fakfor preventif strategis di hadapan Rezim Zionis.

Petinggi Hamas ini menyatakan bahwa masalah Palestina berada di bawah dukungan perimbangan preventif, yang telah dimunculkan oleh Pedang al-Quds.

Abdulhadi mengabarkan, operasi-operasi sejenis akan meluas di Jenin, Nablus, dan Quds dalam tahap mendatang.

Di lain pihak, Hizbullah Lebanon merilis statemen yang mengapresiasi operasi berani syahid di Quds tersebut. Dalam statemennya, Hizbullah menilai bahwa operasi itu adalah jawaban alami terhadap teror-teror Tel Aviv.

Dilansir al-Manar, Hizbullah mengucapkan selamat kepada Hamas, faksi-faksi Poros Perlawanan, dan rakyat Palestina atas operasi itu dan menyebutnya sebagai aksi heroik.

“Operasi ini adalah pesan tegas kepada Rezim Agresor bahwa semua kejahatan dan aksi terornya, termasuk pembunuhan, penangkapan, serta perusakan rumah dan ladang, tidak akan dibiarkan begitu saja tanpa pembalasan,” tandas Hizbullah.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *