Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Jelang Pembebasan Ma’rib oleh Tentara Yaman dan Sekutunya, Koalisi Agresor Mendadak Minta Gencatan Senjata

Jelang Pembebasan Ma’rib oleh Tentara Yaman dan Sekutunya, Koalisi Agresor Mendadak Minta Gencatan Senjata

POROS PERLAWANAN – Media-media Saudi pada Kamis 17 Desember mengabarkan, Saudi, UEA, Inggris, dan AS merilis statemen bersama terkait perkembangan di Yaman.

Diberitakan Fars, harian Saudi Okaz melaporkan bahwa para Dubes Riyadh, Abu Dhabi, London, dan AS di Yaman berkumpul pada Selasa dan merilis statemen pada Kamis kemarin.

Statemen ini dirilis berbarengan dengan berita-berita tentang kian dekatnya pembebasan Ma’rib oleh Tentara Yaman. Empat negara ini mengaku khawatir atas kondisi buruk kemanusiaan di Yaman.

Di bagian akhir statemen disebutkan, para diplomat 4 negara ini mengungkap “kekhawatiran mendalam mereka atas serangan berkelanjutan Houthi di Ma’rib” dan di saat yang sama “menekankan pentingnya mengadakan gencatan senjata segera”.

Saudi, UEA, Inggris, dan AS mengklaim bahwa permintaan gencatan senjata secepat mungkin ini diajukan karena “melihat banyaknya warga Yaman yang telantar akibat konflik”.

Statemen ini sama sekali tidak menyinggung serangan Koalisi Saudi pada Rabu lalu ke sejumlah titik di Yaman. Padahal serangan-serangan udara itu menewaskan dan melukai sejumlah warga Yaman, termasuk anak-anak.

Di lain pihak, Jubir Angkatan Bersenjata Yaman, Yahya Saree mengumumkan rontoknya sebuah drone mata-mata AS di angkasa Yaman.

“Berkat taufik dari Allah, pertahanan udara kami mampu menembak jatuh sebuah drone mata-mata tipe Scan Eagle dengan sebuah senjata relevan,” kata Saree.

Sebelum ditembak jatuh oleh pasukan Yaman, drone itu tengah melaksanakan aksi operasi di angkasa Wadi Ubaidah.

Saree menegaskan, pasukan Yaman tidak akan segan-segan melakukan apa pun demi melindungi zona udara negara itu.

Sejak awal tahun hingga sekarang, Tentara Yaman sukses merontokkan lebih dari 10 drone milik Angkatan Udara Saudi.

Beberapa malam lalu, Sanaa juga mengumumkan serangan rudal besar-besaran ke hanggar jet-jet tempur Saudi dan sejumlah titik vital lain di barat daya Saudi.

Saree melaporkan, Unit Rudal Yaman telah menembakkan 5 rudal balistik yang menghantam hanggar pesawat Saudi di pangkalan udara Raja Khalid.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *