Loading

Ketik untuk mencari

Suriah

Korban Serangan Teroris di Suriah Bertambah Jadi 89 Tewas 277 Luka

Korban Serangan Teroris di Suriah Bertambah Jadi 89 Tewas 277 Luka

POROS PERLAWANAN – Kemenkes Suriah mengumumkan bahwa jumlah syuhada akibat serangan teroris ke perayaan kelulusan mahasiswa Fakultas Kemiliteran di Homs bertambah menjadi 89 orang. Dikutip Mehr dari Sputnik, sebanyak 31 dari mereka adalah wanita dan 5 anak. Serangan itu juga melukai 277 orang.

Di lain pihak, AFP mengutip dari Human Rights Watch Suriah, yang dekat dengan kelompok-kelompok teroris, bahwa sebanyak 112 serdadu Suriah tewas akibat serangan drone pada Kamis 5 Oktober tersebut.

Pemerintah Suriah telah mengumumkan masa berkabung nasional selama 3 hari, menyusul serangan yang dilancarkan para teroris itu.

Dalam laporan-laporan awal, media-media Suriah memberitakan bahwa korban tewas adalah 67 orang, sementara korban luka sebanyak 211 orang. Mengingat bahwa perayaan kelulusan itu juga dihadiri para keluarga mahasiswa, sejumlah warga sipil, termasuk anak-anak, juga turut menjadi korban.

“Menhan Suriah dan Gubernur Homs hadir di acara tersebut. Serangan terjadi setelah mereka pergi. Seorang sumber berpangkat tinggi menyatakan kepada Sputnik, tidak benar bahwa Menhan Suriah hadir saat terjadi serangan, seperti yang diberitakan di dunia maya. Menhan memang hadir di acara, namun telah meninggalkan fakultas usai acara berakhir. Serangan itu terjadi 21 menit setelah kepergian Menhan”, lapor Russia Today.

Kemenlu Suriah dalam statemennya mengutuk serangan tersebut dan menyatakan, ”Kejahatan ini menunjukkan bahwa para pelakunya masih bersikeras melakukan aksi teror dan biadab, yang telah dihadapi bangsa Suriah selama beberapa tahun. Pemerintah Suriah menegaskan bahwa tindakan teroris ini tidak akan mengendurkan upaya untuk menumpas terorisme dan para penyokongnya.”

Hingga kini, sejumlah negara dan faksi politik, seperti Iran, Venezuela, UEA, dan faksi-faksi Palestina serta Ansharullah telah mengutuk keras serangan tersebut.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *