Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Legislator Eropa: Yang Lakukan Pembantaian adalah Israel, Bukan Yaman

Legislator Eropa: Yang Lakukan Pembantaian adalah Israel, Bukan Yaman

POROS PERLAWANAN- “Intervernsi kemanusiaan Houthi (Ansharullah Yaman) di Laut Merah tidak membunuh seorang pun. Namun genosida Israel di Gaza telah menewaskan ribuan warga sipil tak berdosa.”

Ini adalah pernyataan yang disampaikan anggota Parlemen Uni Eropa Mick Wallace.

Legislator asal Irlandia ini menyinggung operasi yang dilakukan Ansharullah di Laut Merah dan menambahkan,”Mereka berusaha untuk mengakhiri genosida di Gaza dengan menyerang kapal-kapal yang memuluskan genosida itu.”

Ia mengecam AS dan Inggris yang mengagresi Yaman hingga menewaskan 6 orang di negara tersebut. Wallace menyatakan,”Alih-alih menyerang Rezim Israel, mereka justru menargetkan Yaman, sebab mereka mendukung genosida (atas bangsa Palestina) ini. Uni Eropa sungguh memalukan!”

“Kekuatan-kekuatan Barat siap membunuh demi melindungi distribusi barang-barang. Namun kekuatan-kekuatan yang sama membunuh ribuan orang melalui embargo di Iran, Suriah, dan Venezuela,” tandas Wallace.

Koalisi AS-Inggris memulai agresi ke Yaman sejak 12 Januari silam. Mereka menuding bahwa operasi Yaman yang menargetkan kapal-kapal Israel di Laut Merah membahayakan pelayaran internasional.

Jubir Ansharullah dan Ketua Tim Negosiator Sanaa, Muhammad Abdussalam membantah tudingan AS dan Inggris bahwa Laut Merah dan Selat Bab al-Mandeb tidak aman.

Abdussalam melalui medsos X menyatakan bahwa 2 kawasan ini hanya tidak aman bagi kapal-kapal Rezim Zionis atau kapal yang menuju Tanah Pendudukan.

“Statemen sejumlah perusahaan pelayaran terkait penangguhan pelayaran di Laut Merah disebabkan oleh tekanan-tekanan AS. Tiap hari ratusan kapal melewati Bab al-Mandeb dengan selamat. Oleh karena itu, statemen perusahaan-perusahaan ini tidak akurat dan senada dengan propaganda AS,” cuit Abdussalam.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *