Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Menjawab Misteri Senapan yang Ditemukan di Samping Syahid Sinwar

Menjawab Misteri Senapan yang Ditemukan di Samping Syahid Sinwar

POROS PERLAWANAN– Menyusul penggeledahan rumah tempat Syahid Yahya Sinwar terlibat baku tembak dengan Militer Israel, sebuah senjata di samping jasadnya. Penemuan itu memunculkan beberapa pertanyaan: apakah senjata itu milik seorang perwira Zionis atau tidak?

Seperti diketahui, Sinwar gugur pada Kamis sore lalu dalam pertempuran melawan Militer Israel. Sinwar syahid setelah melewatkan sepertiga umurnya di penjara-penjara Rezim Zioinis serta menghabiskan hidupnya untuk memerangi Israel.

Diberitakan al-Alam, Sinwar syahid dengan mengenakan baju tempur. Di samping jasadnya ditemukan sebuah senapan yang telah begitu sering digunakan, sehingga Sinwar harus merekatkan sejumlah komponennya dengan selotip.

Sumber-sumber Ibrani melaporkan, senapan yang ditemukan di samping jasad Syahid Sinwar telah diperiksa. Tujuannya adalah mengetahui apakah senapan itu milik Letkol. Mahmoud Kheirudin atau bukan. Kheirudin adalah perwira penganut agama Druze, yang tewas di tahun 2018 saat menjalankan misi intelijen-spionase untuk Israel.

Kheirudin adalah anggota Unit Pasukan Khusus Staf Umum Komando dan Operasi Militer Israel. Staf Umum ini merupakan rujukan tertinggi militer di Israel.

Kheirudin berasal dari desa Harfis di utara Tanah Pendudukan. Dia tewas setelah diterjang peluru para pejuang Brigade al-Qassam.

Di masa itu, Brigade al-Qassam menyerahkan senapan Kheirudin kepada Sinwar untuk disimpannya, sekaligus bukti atas kegagalan Rezim Zionis dalam operasi rahasia intelijen tersebut. Brigade al-Qassam sukses mengidentifikasi seluruh anggota tim pelaksana misi itu. Kendati jet-jet Israel membombardir lokasi baku tembak Brigade al-Qassam dan tim tersebut, namun para pejuang Hamas berhasil menemukan serta menyita sejumlah bukti dan dokumen rahasia dari kendaraan milik tim Israel itu.

Setelah memeriksa senapan tersebut, Militer Israel mengumumkan bahwa senjata itu bukan milik Kheirudin, namun milik seorang perwira Israel lain yang juga tewas di tahun 2018.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *