Loading

Ketik untuk mencari

Suriah

Menlu Suriah: Oman Berdiri Bersama Damaskus Sejak Awal Perang Melawan Terorisme

POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, Menteri Luar Negeri dan Ekspatriat Suriah, Faisal Mekdad memuji hubungan diplomatik baik negaranya dengan Oman, mengatakan bahwa Kerajaan Teluk Persia itu telah mendukung Pemerintah Damaskus dalam perang melawan terorisme sejak krisis Suriah pecah lebih dari satu dekade lalu.

“Kami sebelumnya bertemu dengan saudara-saudara Oman kami di Muscat, dan sekarang menerima mereka dengan tangan terbuka di sini di Damaskus… Hubungan bilateral antara negara kami berlanjut dan tidak pernah putus. Suriah tidak melihat batasan untuk perluasan hubungan persahabatan dengan Oman,” kata Mekdad dalam pertemuan dengan timpalannya dari Oman, Sayyid Badr bin Hamad bin Hamood al-Busaidi, di Damaskus, Senin.

Dia menggarisbawahi bahwa Oman telah mendukung Suriah dalam perang melawan kelompok teroris Takfiri yang disponsori asing.

Busaidi, pada bagiannya, mengatakan, “Saya sangat senang berada di Damaskus, karena Suriah adalah landasan dari aksi bersama Arab… Kami menyambut baik konsultasi dan dialog dengan saudara-saudara Suriah kami di bidang kepentingan dan perhatian bersama.”

Diplomat top Oman itu menambahkan, “Kami berharap dapat bertukar pandangan dengan rekan-rekan Suriah kami dalam kerangka mengembangkan hubungan bilateral di semua bidang ekonomi, komersial dan ilmiah.”

“Semua otoritas Arab berharap untuk pertemuan dengan pejabat Suriah dan persatuan yang lebih luas di dunia Arab. Karena itu, semua upaya kami dimaksudkan untuk mencapai cita-cita seperti itu,” kata Busaidi.

Maret lalu, Mekdad melakukan kunjungan resmi ke Oman dan ia bertemu dengan rekannya di Muscat. Dia juga bertemu dengan Menteri Oman dari Kantor Kerajaan Sultan bin Mohammed al-Nu’amani di Muscat.

Berbicara dalam sebuah wawancara dengan Kantor Berita resmi Oman pada saat itu, Mekdad memuji “kebijakan yang seimbang, tenang dan bertanggung jawab” Muscat dan upayanya dalam bekerja untuk memulihkan stabilitas di Suriah.

“Kami memerangi terorisme dan ekstremisme, dan kami bekerja melawan tindakan pemaksaan sepihak.. Saudara-saudara di Oman telah berdiri bersama rakyat Suriah sejak awal perang melawan teror ini hingga saat ini,” katanya dalam sebuah pernyataan pers.

Oman adalah salah satu dari sedikit negara Arab yang mempertahankan hubungan diplomatik dengan Damaskus setelah pecahnya konflik Suriah pada Maret 2011, terlepas dari tekanan Amerika Serikat dan sekutu Teluk Persia lainnya.

Negara itu juga merupakan negara Teluk Persia pertama yang mengembalikan utusannya ke Suriah pada November 2020.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *