Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Mossad Gagal Culik Aktivis Gaza Palestina di Malaysia

Mossad Gagal Culik Aktivis Gaza Palestina di Malaysia

POROS PERLAWANAN – Diberitakan Fars, media-media pekan ini mengabarkan bahwa Otoritas Malaysia berhasil membebaskan seorang warga Palestina asal Gaza, yang sempat diculik oleh agen-agen Dinas Rahasia Israel, Mossad, di Kuala Lumpur.

Sehubungan dengan ini, Kanal 7 Israel mengumumkan, warga Palestina yang selamat dari upaya penculikan itu bernama Omar al-Belbaysi. Situs internet harian Ibrani, Yedioth Ahronoth menyebut orang tersebut berprofesi sebagai programmer yang menetap di Turki selama 2 tahun.

Berdasarkan laporan-laporan yang ada, operasi penculikan warga Palestina ini dilakukan pada September silam. Mossad dikabarkan menggunakan agen-agen asal Malaysia untuk mengeksekusi penculikan tersebut.

Stasiun televisi al-Jazeera memberitakan, aparat intelijen Malaysia berhasil memasuki tempat persembunyian para penculik. Dalam tempo 24 jam, mereka sukses menangkap para penculik dan membebaskan aktivis Palestina tersebut.

Dalam laporan itu disebutkan, Mossad melalui hubungan video dari Tel Aviv menginterogasi al-Belbaysi perihal hubungannya dengan sayap militer Hamas, Brigade Izzuddin al-Qassam.

Kegagalan operasi penculikan Mossad di Kuala Lumpur ini mendapat perhatian dari jurnalis dan analis Israel, Barak Ravid.

Ravid mengatakan, apa yang terjadi di Malaysia menunjukkan kegagalan terbesar Mossad dalam beberapa tahun terakhir.

“Jika kejadian ini benar, itu adalah sebuah skandal memalukan besar dan barangkali merupakan kegagalan terbesar Mossad yang terbongkar selama tahun-tahun terakhir ini. Mungkin sejak masa teror terhadap al-Mabhouh pada tahun 2010 hingga sekarang,” ujar Ravid dalam sebuah wawancara radio, diberitakan kantor berita Shahab.

Analis Zionis ini menilai, diperbantukannya aset-aset lokal Malaysia dalam operasi ini adalah sebuah kegagalan besar.

Ravid menambahkan, ”Fokus kita di Malaysia dikarenakan Hamas memiliki infrastruktur militer di sana. Hamas di sana melakukan kegiatan dalam riset dan pengembangan berbagai jenis senjata.”

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *