Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Perseteruan di Tengah Otoritas Keamanan Israel Kian Meruncing

Perseteruan di Tengah Otoritas Keamanan Israel Kian Meruncing

POROS PERLAWANAN – Berlanjutnya ketegangan antara Menteri Keamanan Domestik, Itamar Ben-Gvir dan Kepala Polisi Israel, Yaakov Shabtai semakin terlihat dalam upacara Hari Polisi.

“Tampaknya gesekan antara Menteri Keamanan Domestik Rezim Zionis dan Kepala Polisi Israel masih berlanjut. Ben-Gvir pada hari ini (Kamis) meminta dari para perwira polisi untuk menjalankan kebijakan-kebijakannya dan instruksi Inspektur Umum. Hal ini memicu reaksi Shabtai dan ia berkata: ’Tugas polisi adalah setiap hari melakukan tugas dan melindungi negara sebagai sebuah negara yang memiliki konstitusi demokratis’”, tulis Arab48, dilaporkan Fars.

Ketegangan antara Shabtai dan Ben-Gvir memanas setelah Menteri radikal Israel ini memutuskan untuk membentuk sebuah tim milisi bernama Garda Nasional yang berada di bawah kendalinya. Permintaan Ben-Gvir ini disetujui Kabinet Rezim Zionis pada 2 April lalu. Hal ini kontan menyulut banyak protes di tengah para penentang Benyamin Netanyahu, termasuk penolakan terbuka oleh Shabtai.

Sehubungan dengan misi Garda Nasional, para pengamat berpendapat bahwa rencananya pasukan khusus ini bertindak secara independen tanpa bergantung kepada Tentara dan Polisi. Pada hakikatnya, Garda Nasional menjadi sebuah wadah untuk para Zionis yang haus darah orang-orang Palestina. Pasukan ini pun dipimpin Ben-Gvir yang dikenal sebagai menteri dengan reputasi terburuk di Kabinet Netanyahu.

Penyebab lain permusuhan antara Ben-Gvir dan Shabtai adalah tersebarnya percakapan antara mereka. Dalam percakapan itu, Shabtai melontarkan tuduhan kepada Ben-Gvir. Percakapan ini dilakukan setelah Ben-Gvir memecat Kepala Polisi Tel Aviv, lantaran dianggap tidak bisa bertindak tegas terhadap demo-demo anti-Netanyahu di Tel Aviv.

Dalam peringatan Hari Polisi di Quds hari ini, yang berbarengan dengan demo puluhan orang, termasuk para mantan Kepala Polisi Israel, terhadap Ben-Gvir, ia mengatakan, ”Harus diterima bahwa ada hal yang harus diubah dan diperbaiki di Polisi dan Penjaga Perbatasan. Saya berharap para penerima gaji dan pemangku jabatan yang saya angkat hari ini untuk melaksanakan kebijakan-kebijakan saya dan instruksi Inspektur Umum.”

Shabtai membalas Ben-Gvir dengan berkata: ”Misi Polisi adalah pesan yang dilakukannya tiap hari demi mengabdi dan melindungi negara sebagai sebuah negara demokratis, juga pelayanan tulus kepada setiap warga.”

Shabtai lalu berterima kasih kepada Ben-Gvir atas persetujuannya dengan gaji dan pengangkatan jabatan hari ini. Meski begitu, ia menyatakan dirinya mengkritik Ben-Gvir karena kelambanan dalam masalah ini.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *