Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Sebut Hanya ‘Fatamorgana’, Hamas Kecam Usaha Normalisasi Hubungan Sudan-Israel sebagai Penghinaan Terbuka terhadap Rakyat Palestina

POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, seorang pejabat tinggi Gerakan Perlawanan Islam Palestina, Hamas, Khaled Meshaal mengecam keputusan Sudan untuk bergerak ke arah normalisasi hubungan dengan Israel, menggambarkan upaya-upaya seperti itu hanyalah “fatamorgana.”

“Pesan saya kepada Pemerintah Sudan adalah: Anda bebas dalam kebijakan internal dan eksternal Anda, dan kami tidak mendikte apa pun kepada siapa pun. Namun, normalisasi dengan Israel hanyalah … fatamorgana mengenai kepentingan [nasional]”, tulis Partai Kongres Populer Sudan di halaman Facebook resminya pada Jumat malam, mengutip pernyataan Khaled Meshaal.

Meshaal adalah Kepala Biro Politik Hamas yang sekarang sedang dalam pengasingan di Ibu Kota Qatar, Doha.

Meshaal menambahkan, “Khartoum (Sudan) memiliki tempat khusus dalam ingatan orang-orang Palestina; jadi kami tidak berharap Anda mengganggu kami dengan konsesi apa pun.”

Meshaal kemudian menentang pertemuan pemimpin Arab mana pun dengan pihak berwenang Israel, menggambarkan pertemuan 3 Februari antara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Kepala Dewan Kedaulatan Sudan, Abdel Fattah al-Burhan, di kota Entebbe di Uganda tengah sebagai peristiwa “menyakitkan”.

Pejabat senior Pemerintah Palestina, Saeb Erekat, juga mengecam kejadian itu, menyebut pertemuan Burhan dengan Netanyahu “sebuah penghinaan di belakang rakyat Palestina dan secara terang-terangan keluar dari [yang disebut] Inisiatif Perdamaian Arab,” menurut sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh kantor berita Palestina WAFA.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *