Loading

Ketik untuk mencari

Irak

Sumber Irak: AS Kembali Dalangi Kaburnya Anasir ISIS dari Penjara

Sumber Irak: AS Kembali Dalangi Kaburnya Anasir ISIS dari Penjara

POROS PERLAWANAN – Gerai-gerai berita pada Minggu mengabarkan bahwa sejumlah teroris ISIS kembali melarikan diri dari penjara al-Sanaah, yang berada di bawah kendali milisi Kurdi dan Koalisi AS. Kaburnya para tahanan ISIS sendiri dari penjara tersebut bukan peristiwa baru.

Dilansir Fars, sehubungan dengan ini sebuah sumber keamanan Iran dalam wawancara dengan al-Maalomah mengatakan bahwa kaburnya para teroris ISIS dan komandan mereka dari penjara-penjara Suriah sejak beberapa tahun lalu hingga kini terjadi di bawah pengawasan langsung pasukan AS.

“Kaburnya para tahanan dari penjara-penjara al-Hasakah dan Ghuwairan dilakukan dengan perencanaan AS dan dieksekusi oleh milisi SDF. Mereka yang kabur kebanyakan adalah para komandan tinggi ISIS, yang kebanyakan mereka dijatuhi vonis hukuman mati,” kata sumber yang tidak menyebut identitasnya tersebut.

Ia menambahkan bahwa AS memanfaatkan teroris ISIS untuk mengacaukan keamanan kawasan-kawasan timur Suriah dan menyerang Tentara Suriah. Ia menyerupakan kaburnya anasir ISIS dari penjara-penjara Suriah dengan larinya para teroris al-Qaeda dari penjara Abu Ghuraib 9 tahun lalu; para teroris yang merupakan benih-benih awal ISIS di Suriah dan Irak.

Di masa itu, al-Qaeda menyerang 2 penjara penting Irak, yaitu Abu Ghuraib dan Taji, di dekat Baghdad sehingga sekitar 600 tahanan berhasil melarikan diri dari penjara.

Dalam beberapa bulan terakhir, ISIS melancarkan sejumlah serangan berdarah terhadap Tentara Suriah. Dalam sebuah serangan pada 11 Agustus lalu, ISIS menyerang sebuah bis yang membawa Tentara Suriah dan menewaskan 32 serdadu.

Di awal tahun 2022, teroris ISIS dalam sebuah serangan besar-besaran ke penjara al-Sanaah berusaha membebaskan para tahanan dari penjara tersebut. Pertempuran hebat berlangsung selama satu pekan. Berdasarkan statistik kelompok Kurdi Suriah,374 teroris ISIS, termasuk 174 tahanan, dan 117 milisi Kurdi tewas dalam pertempuran sengit tersebut, meski pada akhirnya sebanyak 400 tahanan ISIS berhasil melarikan diri. Di masa itu, banyak pihak yang angkat bicara soal kerja sama AS dalam pelarian para teroris ISIS.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *