Loading

Ketik untuk mencari

Asia Barat Palestina

Terkuaknya Fakta Perang Sengit Kelompok Pro-Palestina Lawan Saudi dan Bahrain Pro-Israel di Internal Liga Arab

Terkuaknya Fakta Perang Sengit Kelompok Pro-Palestina Lawan Saudi dan Bahrain Pro-Israel di Internal Liga Arab

POROS PERLAWANAN – Beberapa sumber berita melaporkan, sejumlah negara Arab di sekitar Teluk Persia, terutama Saudi dan Bahrain, melakukan tekanan agar UEA tidak dikecam dalam rapat Liga Arab Rabu 9 September nanti, menyusul normalisasi Abu Dhabi-Tel Aviv.

Dikutip al-Alam dari al-Quds al-Arabi, seorang petinggi PLO menyatakan bahwa negara-negara terkenal di Teluk Persia berusaha menekan negara-negara Arab, agar menghapus pasal mana pun di statemen final rapat Liga Arab yang mengecam normalisasi UEA-Israel.

“Upaya-upaya ini dilakukan oleh negara-negara selain UEA,” kata pejabat tersebut.

“Palestina menginginkan agar statemen Liga Arab mengecam negara mana pun yang melanggar proposal Perdamaian Arab. Ini mencakup tindakan (normalisasi) UEA. Palestina juga meminta dari beberapa negara, termasuk Saudi yang menyusun proposal ini pada tahun 2002, agar berpegang dengan sikap terdahulu mereka, bahwa proposal ini mesti dijadikan landasan untuk mengatasi konflik Arab dan Israel,” imbuhnya.

Menurut laporan ini, Palestina dalam rapat para utusan Liga Arab akan meminta agar tindakan UEA dikecam. Palestina juga akan meminta agar negara Arab mana pun tidak mengintervensi urusan politik internalnya. Sebab baru-baru ini para Sekjen kelompok-kelompok Palestina sudah sepakat, bahwa siapa pun tidak berhak berbicara atas nama bangsa Palestina, atau mengklaim dirinya ingin menyelesaikan masalah Palestina.

Pihak Palestina juga menegaskan, PLO adalah satu-satunya wakil sah yang berhak bicara atas nama Palestina. Setiap tindakan yang bertentangan dengan ini akan direspons secara relevan oleh orang-orang Palestina.

Sebelum ini, al-Mayadeen menukil dari sumber-sumber diplomatiknya, bahwa permohonan Palestina untuk mengadakan sidang darurat di Liga Arab terkait normalisasi UEA-Israel telah ditolak lantaran protes Bahrain.

Menurut sumber-sumber tersebut, “perang sengit” diam-diam tengah terjadi di Liga Arab.

Selain menolak permintaan Palestina, Bahrain juga mengancam akan mengajukan pasal untuk mendukung normalisasi dan mendorong Kesepakatan Abad Ini.

Semua kelompok Palestina menentang rencana ini. Di lain pihak, rencana ini mendapat dukungan dari Saudi, UEA, dan Bahrain, yang ingin menjalin hubungan dengan Tel Aviv.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *