Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Yaman Janjikan Pembalasan atas Sejumlah Serdadunya yang Gugur di Tangan AS

Sejumlah Serdadunya Gugur di Tangan AS, Yaman Janjikan Pembalasan

POROS PERLAWANAN– Jubir Angkatan Bersenjata Yaman Yahya Saree menyampaikan rincian terkait penembakan pasukan AS ke arah 3 perahu Angkatan Laut Yaman.

Fars melaporkan,Saree menegaskan bahwa AS harus menerima konsekuensi karena telah menewaskan para serdadu Yaman. Ia mengatakan,”Pergerakan AS di Laut Merah untuk melindungi kapal-kapal Israel tidak akan mencegah Yaman melaksanakan tugasnya dalam membela Palestina.”

Dalam beberapa pekan terakhir seiring dengan meningkatnya agresi Israel ke Gaza, Militer Yaman telah mempersempit ruang gerak kapal-kapal Israel atau kapal yang menuju Tanah Pendudukan serta hendak melintasi Selat Bab al-Mandeb di Laut Merah.

Serangan Militer Yaman di Laut Merah dimulai sejak 19 November. Ansharullah mengumumkan, operasi ini akan berlanjut hingga diakhirinya serangan Israel ke Gaza. Angkatan Laut AS, Inggris, dan Prancis masing-masing mengaku telah menembak jatuh rudal atau drone yang diluncurkan dari Yaman ke arah Israel.

Menurut laporan al-Masirah, Saree menyatakan bahwa negara-negara lain jangan sampai mengikuti jejak AS, sebab tindakan ini akan mendatangkan dampak-dampak negatif bagi semuanya.

Gerai-gerai berita pada hari Minggu kemarin mengabarkan serangan Militer AS terhadap pasukan Yaman di Laut Merah. Sumber-sumber itu melaporkan,sebanyak 10 anggota Angkatan Laut Yaman tewas dalam serangan tersebut.

AS seperti biasa menyampaikan narasi berbeda. CENTCOM mengeklaim, helikopter-helikopter Angkatan Laut AS balas menembaki perahu-perahu Yaman untuk membela diri. Tiga dari empat perahu itu tenggelam dan awaknya tewas.

Saree lalu menjelaskan serangan rudal Yaman ke sebuah kapal barang milik perusahaan asal Denmark, Maersk Hangzhou.

“Serangan ini dilakukan setelah awak kapal barang itu tidak mengindahkan peringatan dari Angkatan Laut Yaman,” kata Saree.

“Kami memperingatkan semua negara agar tidak mengikuti tindakan AS, sebab tujuan tindakan ini adalah menciptakan konflik di Laut Merah.”

Ia menegaskan bahwa Yaman tidak akan ragu menghadapi serangan musuh dan menambahkan,”Kami meminta dari rakyat Yaman dan semua orang merdeka untuk bersiap menghadapi opsi-opsi melawan AS.”

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *