Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Bantah Klaim dan Propaganda Tel Aviv, BDS: Boikot atas Israel Tidak Berkurang Justru Meningkat

POROS PERLAWANAN – Perusahaan es krim AS Ben & Jerry’s baru-baru ini mengumumkan akan menghentikan promosi produk-produknya di Palestina Pendudukan.

Dilansir Fars, Ben & Jerry’s menyatakan, pihaknya tak akan menjual produk-produknya lagi di seluruh wilayah permukiman Zionis di Tanah Pendudukan, sebab “hal ini (penjualan produk) bertentangan dengan nilai-nilai Perusahaan”.

Ben & Jerry’s didirikan oleh dua orang Yahudi di AS pada tahun 1978 silam.

Seorang petinggi BDS (Boycott, Divestment and Sanctions) asal Palestina, Mahmoud Nawajaah mengatakan, keputusan Ben & Jerry’s sudah pasti. Menurutnya, bahkan jika Rezim Zionis melakukan tekanan atas perusahaan es krim tersebut, itu tak akan membuahkan hasil.

Mengutip dari Nawajaah, kantor berita Anadolu menyebut bahwa ini adalah sebuah keputusan penting, karena diambil oleh sebuah perusahaan AS, bukan Eropa atau Asia.

Ia menyatakan, keputusan Ben & Jerry’s ini telah memicu kekhawatiran Rezim Zionis. Kekhawatiran ini juga terus meningkat, sebab pihak Zionis tidak bisa menghentikan tren solidaritas warga dunia kepada bangsa Palestina.

“Dalam beberapa tahun terakhir, kita menyaksikan banyak keputusan soal memboikot dan menarik keluar investasi (dari Palestina Pendudukan),” kata Nawajaah.

Menurut Nawajaah, statemen-statemen Tel Aviv tentang berkurangnya boikot atas Israel hanyalah sebuah propaganda. Fakta di luar bertentangan dengan klaim itu, sebab tren boikot atas Rezim Zionis justru kian meningkat.

Salah satu alasan yang meningkatkan tren boikot atas Israel, tutur Nawajaah, adalah laporan-laporan dari lembaga HAM, terutama HRW (Human Rigths Watch), bahwa Israel adalah rezim yang memberlakukan diskriminasi rasial.

Ia menegaskan, keberhasilan proyek boikot atas Israel di berbagai penjuru dunia masih terus berlanjut. Semua aturan yang disahkan demi kepentingan Rezim Zionis, terutama di AS, hanya berujung kepada kegagalan.

Tel Aviv menyebut keputusan Ben & Jerry’s sebagai tindakan permusuhan. Rezim Zionis menanggapinya dengan terus merampas tanah-tanah warga Palestina.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *