Loading

Ketik untuk mencari

Iran

Barat dan Israel Benarkan Narasi Iran Soal Pencabutan Sanksi Rudal

Barat dan Israel Benarkan Narasi Iran Soal Pencabutan Sanksi Rudal

POROS PERLAWANAN – Uni Eropa sekitar 2 pekan lalu secara resmi mengumumkan bahwa berlawanan dengan Resolusi 2231 Dewan Keamanan PBB, tiga negara Eropa (Jerman, Inggris, dan Prancis) tidak berniat mencabut pembatasan rudal-persenjataan Iran.

Meski demikian, statemen sejumlah pejabat Barat dan Israel secara terang-terangan menunjukkan pengakuan mereka bahwa pembatasan ini akan hilang secara otomatis pada 18 Oktober 2023.

Diberitakan Fars, pernyataan Trio Eropa ini ditanggapi keras oleh Jubir Kemenlu Iran, Naser Kanani. Ia menegaskan bahwa setelah tanggal 18 Oktober, Iran tidak akan lagi dibatasi untuk menjual persenjataannya atau menjalin hubungan militer.

“Pembatasan yang diumumkan Uni Eropa tidak memiliki nilai konstitusional dan internasional. Iran akan berinteraksi dengan negara-negara sahabat sesuai kepentingannya. Kami akan bereaksi positif kepada setiap tindakan positif, dan akan memberi tanggapan relevan kepada setiap tindakan nonkonstruktif,” kata Kanani.

Apa yang disampaikan sejumlah pejabat Israel dan Barat dalam beberapa hari terakhir menunjukkan bahwa mereka mengakui kebenaran narasi Iran, kendati Eropa bersesumbar sebaliknya.

Sebagai contoh, seorang petinggi Israel pada Selasa lalu mengakui bahwa Iran bulan depan tidak akan menghadapi pembatasan apa pun untuk mengembangkan program rudal balistiknya.

Ketua Komisi Energi Nuklir Israel, Moshe Edri di seminar IAEA mengatakan, ”Berakhirnya Resolusi 2231 Dewan Keamanan di bulan mendatang akan membuat Iran leluasa untuk mengembangkan program rudal balistiknya tanpa pembatasan resmi apa pun. Ini situasi yang berbahaya dan mencemaskan.”

Pengakuan serupa juga termaktub dalam surat sejumlah senator AS kepada para Dubes Trio Eropa. Surat yang diteken 31 senator itu menyambut baik sikap London, Paris, dan Berlin untuk mempertahankan sanksi atas Iran. Namun mereka mengakui bahwa keputusan semacam ini tidak berarti tanpa adanya resolusi yang disahkan PBB.

Iran sendiri dalam beberapa tahun terakhir telah mengembangkan program rudal dan nuklirnya di tengah sanksi-sanksi Barat, sehingga semua pembatasan ini pada hakikatnya tidak bisa membendung kemajuan program tersebut.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *