Diklarifikasi Pemerintah Lebanon Soal Tuduhan Tak Berdasar Berlin, Dubes Jerman Bantah Tetapkan Hizbullah sebagai Teroris
POROS PERLAWANAN – Pemerintah Lebanon memanggil Duta Besar Jerman untuk memprotes keputusan Berlin yang baru-baru ini memasukkan gerakan Poros Perlawanan Hizbullah, sebuah kekuatan politik dan pertahanan yang sangat populer di Lebanon ke dalam daftar hitam.
Pada Kamis, 30 April, Berlin menetapkan Hizbullah sebagai “organisasi teroris,” melarang semua kegiatannya di negara Eropa dan memerintahkan penggerebekan ke tempat-tempat yang diklaim polisi terkait dengan gerakan itu.
Menanggapi hal ini, Menteri Luar Negeri Libanon Nassif Hitti memanggil Georg Birgelen pada hari Selasa, menuntut klarifikasi atas keputusan tersebut, seperti dilaporkan situs berita Lebanon al-Ahed.
Birgelen dalam keterangannya menyampaikan bahwa Jerman tidak menetapkan Hizbullah sebagai organisasi “teror”, tetapi hanya melarang kegiatannya di Jerman.
“Jerman tidak mengklasifikasikan Hizbullah sebagai organisasi teroris, melainkan melarang kegiatannya di wilayah Jerman,” klaim Birgelen seperti dilansir Press TV.
Hitti menyoroti peran kunci Hizbullah di arena politik Lebanon, dengan mengatakan bahwa kelompok itu mewakili “segmen luas rakyat dan parlemen Lebanon.”
Dalam pidato yang disiarkan langsung dari Ibu Kota Lebanon, Beirut, pada Senin lalu, Sekretaris Jenderal Hizbullah, Sayyid Hassan Nasrallah secara tegas mengecam keputusan Jerman untuk melarang gerakan itu, dengan mengatakan langkah itu diambil di bawah tekanan dari Israel dan Amerika Serikat.
Sayyid Hassan menambahkan bahwa Berlin mengikuti apa yang didiktekan Washington dan Tel Aviv dalam retorika radikal mereka terhadap Hizbullah, dan menambahkan bahwa tuduhan Pemerintah Jerman terhadap Hizbullah yang mereka sebut “mendorong perlawanan bersenjata melalui cara-cara teroris” sama sekali tidak berdasar.
Nasrallah kemudian meminta Kementerian Luar Negeri dan Emigran Lebanon untuk melaksanakan tanggung jawabnya terhadap warga negara Lebanon yang tinggal di luar negeri.
