Loading

Ketik untuk mencari

Iran

Drone Iran ‘Shahed’ Tebar Ketakutan di Hati Orang-orang Zionis

Drone Iran ‘Shahed’ Tebar Ketakutan di Hati Orang-orang Zionis

 

POROS PERLAWANAN – Diberitakan al-Alam, media-media Rezim Zionis menyebut keunggulan-keunggulan drone Shahed 136 dan mengakui bahwa drone buatan Iran itu bisa memengaruhi perang potensial mana pun di masa mendatang.

Situs Walla melaporkan, Tel Aviv selalu mengikuti dengan cermat segala berita terkait drone-drone yang di masa depan bisa berpengaruh dalam konflik versus Iran atau para sekutunya di Timur Tengah.

Situs berbahasa Ibrani ini mengutip pernyataan dari analis masalah Rusia di Center for Naval Analyses, Samuel Bendett. Bendett berkata, ”Keunggulan utama penggunaan drone Shahed adalah kemampuannya dalam menyesatkan sistem pertahanan udara dan kapabilitasnya untuk terbang dalam kelompok-kelompok terpisah.”

Sebelum ini, media-media Israel melaporkan bahwa program drone Iran terus berkembang, sehingga bahayanya kian nyata bagi Tel Aviv.

Di lain pihak, seorang pejabat senior Kemenhan AS (Pentagon) mengumumkan bahwa pihaknya tidak bisa mengonfirmasi bahwa drone-drone yang digunakan Rusia untuk membombardir Ukraina adalah buatan Iran atau bukan.

Pernyataan ini dirilis di saat beberapa hari terakhir ini, sejumlah pejabat tinggi AS berkali-kali melayangkan tuduhan kepada Teheran. Mereka mengklaim, Iran telah menyuplai drone-drone tempur kepada Rusia. Tuduhan ini juga telah disanggah berulang kali oleh Teheran.

Sementara itu, Jubir Kemenlu AS, Vedant Patel pada Senin kemarin memperingatkan segala bentuk kerja sama dengan Iran terkait drone dan rudal balistik.

“Tiada keraguan bahwa kami akan menjatuhkan sanksi atas Iran sehubungan dengan laporan bahwa negara ini memasok drone untuk Rusia,” ujar Patel.

“Kami memperingatkan semua pihak agar tidak berhubungan dengan Iran soal drone dan rudal balistik,” lanjutnya.

Drone-drone yang digunakan Rusia, terutama setelah serangan besar-besaran pada 10 Oktober lalu ke seluruh Ukraina, telah memaksa Kiev untuk memohon kepada negara-negara Barat agar memfasilitasi Tentara Ukraina dengan sistem pertahanan udara.

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *