Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Media Israel Ungkap Detail Terbaru Operasi Perlawanan yang Tewaskan 2 Zionis di Tepi Barat

Media Israel Ungkap Detail Terbaru Operasi Perlawanan yang Tewaskan 2 Zionis di Tepi Barat

POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, media-media Israel pada Sabtu 19 Agustus lalu memberitakan terjadinya aksi penembakan di kawasan Huwara, utara Tepi Barat. Dalam aksi penembakan itu, 2 orang Zionis terluka parah dan akhirnya tewas beberapa jam setelahnya.

Sebuah sumber di Badan Keamanan Israel mengatakan, ”Israel memperkirakan bahwa pelaku penembakan di Huwara sudah tahu sebelumnya soal keberadaan 2 orang Yahudi di tempat cuci mobil, termasuk tempat mereka berada di gedung.”

Operasi bersenjata pada Sabtu lalu terjadi di sebuah tempat pencucian mobil. Dalam rangka menjustifikasi kelengahan pihak Militer Israel, sumber-sumber Zionis beralasan bahwa mereka tidak mendengar suara tembakan lantaran suara-suara keras yang berasal dari tempat pencucian mobil. Oleh sebab itu, pelaku operasi berani syahid itu berhasil meloloskan diri.

“Pelaku tidak membuang-buang waktu, walau satu detik. Dia tiba di tempat pencucian mobil dalam keadaan tahu bahwa tujuannya adalah membunuh. Dia tidak kehilangan waktu dan mencari 2 orang itu. Ia tahu tempat mereka berada dan menembak mereka dari jarak dekat,” kata sumber itu kepada situs Walla.

Menurutnya, sedikitnya 10 warga Palestina telah ditahan Israel untuk mengetahui tempat persembunyian pelaku operasi. Pihak Zionis mengaku bahwa “penyelidikan dilakukan dengan kecermatan dan sensitivitas tinggi. Dikarenakan pengalaman-pengalaman yang diperoleh dari penyelidikan-penyelidikan sebelum ini, informasi (tentang pelaku) tidak dipublikasikan.”

Walla melaporkan bahwa Israel telah mengirim perangkat militer dalam jumlah besar ke Huwara. Sejumlah besar personel dari Pasukan Infanferi Militer Zionis dari Komando Kawasan Selatan telah dikerahkan bersama Pasukan Unit Khusus ke kawasan tersebut.

Sebuah sumber militer mengatakan, ”Ini bukan kali terakhir. Pada hari-hari mendatang, kita akan menyaksikan banyak ketegangan di utara Tepi Barat. Ada kekhawatiran soal kejadian yang bisa membakar seluruh kawasan. Oleh karena itu, pasukan Penjaga Perbatasan, Polisi, dan Patroli ditempatkan di kawasan ini.”

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *