Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Menyusul Ancaman Pembunuhan PM Israel, Paket Mencurigakan Ditemukan di Kantor Netanyahu

Setelah Diancam akan Dibunuh, Paket Mencurigakan Ditemukan di Kantor Netanyahu

POROS PERLAWANAN– Gerai-gerai berita pada Minggu malam 18 Februari mengabarkan ditemukannya sebuah paket mencurigakan di kantor Benyamin Netanyahu.

Dilansir al-Alam, media memberitakan bahwa tim keamanan dan tim medis Kepolisian Israel segera dikerahkan ke kantor PM Israel.

Penyelidikan masih terus dilakukan, namun belum diketahui siapa yang mengirim paket mencurigakan itu ke kantor Netanyahu.

Paket tersebut ditemukan seminggu setelah PM Israel mendapatkan ancaman pembunuhan.

Pekan lalu, Polisi Israel menangkap seorang pria bernama Sharon Golan yang mengancam akan membunuh Netanyahu.

Dikutip IRNA dari Yedioth Ahronoth, seorang warga Zionis yang tinggal di selatan Tanah Pendudukan ditahan lantaran ancaman pembunuhan kepada PM Israel.

Di laman-laman medsosnya, Golan mengatakan bahwa “Netanyahu berhak mendapatkan sebuah peluru di dahinya.”

Serangan terhadap petinggi Rezim Zionis dan upaya pembunuhan terhadap mereka sudah pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah Israel. Mantan PM Israel Yitzhak Rabin ditembak mati seorang Zionis pada November 1995 silam.

Berbagai jajak pendapat menunjukkan bertambahnya kebencian masyarakat Israel terhadap Netanyahu. Banyak orang Zionis yang menganggap Netanyahu bersalah atas kerusuhan akhir-akhir ini di Tanah Pendudukan, krisis ekonomi, dan kekalahan di hadapan Perlawanan Palestina.

Menurut sebuah jajak pendapat yang dipublikasikan Kanal 12 Israel, 51 persen warga Zionis menyerukan diadakannya Pemilu dan pemakzulan Netanyahu.

Jajak pendapat ini menyatakan, 43 persen audiens menilai anggota Kabinet Perang Israel Benny Gantz lebih cocok untuk menempati pos Perdana Menteri. Hanya 27 persen yang mendukung Netanyahu melanjutkan jabatannya.

Pada Sabtu malam lalu, ribuan warga Tanah Pendudukan kembali turun ke jalanan Tel Aviv dan mendesak agar Netanyahu segera mundur.

Tak hanya dari warga dan politisi, Netanyahu juga menjadi sasaran kritik dari anggota Kabinet Perang yang dipimpinnya. Sebagian besar kritik terhadapnya disebabkan ketidakbecusannya menangani krisis para tawanan Israel di tangan Hamas, juga perang di Gaza yang terus berkepanjangan.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *