Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Panik dan Gagal Kendalikan Situasi, Israel Mulai Kerahkan Pasukan Cadangan

Panik dan Gagal Kendalikan Situasi, Israel Mulai Kerahkan Pasukan Cadangan

POROS PERLAWANAN – Otoritas Keamanan dan Militer Israel secara tergesa-gesa berupaya mengatasi kepanikan dan ketakutan yang melanda permukiman-permukiman Zionis, menyusul serangan roket yang dilancarkan pejuang Palestina ke sejumlah titik di Israel.

Dilansir Fars, serangan roket ini merupakan balasan atas serbuan Tentara Israel di Quds dan Masjid Aqsa, yang memicu bentrok dengan warga Palestina. Tentara Israel mengumumkan, lebih dari 250 roket dan rudal telah ditembakkan dari Gaza ke arah Tanah Pendudukan.

Media-media mengabarkan, PM Israel Benyamin Netanyahu mengadakan rapat darurat dengan Otoritas Keamanan dan Militer Rezim Zionis. Israel dilaporkan terpaksa menghentikan jadwal perjalanan kereta antara Askelon dan Beersheba.

Jurnalis al-Mayadeen memberitakan, Tentara Israel telah memanggil 8 tim dari pasukan cadangannya. Ini pertanda bahwa Rezim Zionis telah kehilangan kendali atas situasi.

Di saat Tentara Israel terpaksa mundur dari Masjid Aqsa menyusul peringatan yang dilayangkan sayap militer Hamas, Izzudin al-Qassam dan tenggat 2 jam yang diberikan, jet-jet Rezim Zionis pada Selasa pagi ini membombardir sejumlah titik di Jalur Gaza.

Kantor berita Palestina, Ma’an melaporkan, Rezim Zionis menyerang sebuah tempat di timur Jabaliya dengan 4 rudal. Serangan itu mengakibatkan kerugian materi besar dan memutus jaringan listrik lokal di sekitar tempat tersebut.

Sedikitnya 3 rudal juga ditembakkan ke barat Khan Yunus di selatan Gaza dan sebuah lahan pertanian di timur kawasan al-Fakhari di timur Khan Yunus.

Al-Jazeera membenarkan berlanjutnya bombardir membabi buta atas Gaza yang dilakukan jet-jet Israel.

Stasiun televisi Qatar ini menambahkan, kapal-kapal perang Israel juga menembaki pesisir Betlahiya di utara Gaza dan beberapa kawasan lain, termasuk lahan-lahan pertanian warga Palestina.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *