Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Rezim Zionis Klaim Bebaskan Seorang Tawanan, Radio Militer Israel: Dia Ditemukan Secara Kebetulan

Rezim Zionis Klaim Bebaskan Seorang Tawanan, Radio Militer Israel: Dia Ditemukan Secara Kebetulan

POROS PERLAWANAN– Berlawanan dengan klaim Militer Rezim Zionis bahwa tawanan Israel Farhan al-Qadhi “dibebaskan melalui sebuah operasi gabungan yang rumit”, Radio Militer Israel mengumumkan bahwa tak ada satu pun misi untuk membebaskan tawanan tersebut.

“Sehubungan dengan pembebasan Farhan al-Qadhi, diketahui bahwa dia berada sendirian di dalam terowongan. Tak seorang pun penjaga berada di sekitarnya. Pada dasarnya, tak ada misi apa pun untuk membebaskan dia. Pada kenyataannya, itu bukan sebuah operasi yang direncanakan,” tegas Radio Militer Israel, diberitakan al-Alam.

Harian AS New York Times juga menulis,”Dua orang dari pejabat senior Israel mengumumkan, pasukan Israel menemukan Farhan al-Qadhi secara kebetulan. Pejabat Israel lain menyatakan, awalnya pasukan Israel merasa takut bahwa jangan-jangan al-Qadhi adalah salah satu anggota Hamas.”

Sebelum ini, Militer Israel mengeklaim bahwa pihaknya dan Shin Bet berhasil membebaskan al-Qadhi (52 tahun) dari dalam sebuah terowongan di Rafah di selatan Gaza.

Sebagian media Zionis mengabarkan, salah seorang tawanan di Gaza telah pulang ke Israel. Namun tidak jelas dia kabur atau dilepaskan oleh pihak penawan.

Publik Israel sendiri, terutama keluarga para tawanan, menuding Pemerintahan Benyamin Netanyahu tidak berusaha serius membebaskan para tawanan. Pada Senin lalu, sebuah rekaman audio dari pertemuan Netanyahu dengan keluarga para tawanan bocor kepada publik.

Times of Israel memberitakan terjadinya pertengkaran panas antara PM Israel dan keluarga para tawanan. Mereka menuduh Netanyahu bersikap lamban dan menyepelekan masalah pertukaran tawanan.

Pada 19 Agustus silam, sumber-sumber Ibrani memberitakan ditemukannya 6 jasad tawanan Israel oleh Militer Zionis di Gaza. Jasad-jasad para tawanan Israel itu kini telah dibawa ke Tanah Pendudukan.

Hingga sekarang puluhan tawanan Zionis tewas akibat serangan-serangan Militer Israel ke Gaza.

Keluarga salah satu tawanan yang jasadnya dikembalikan dari Gaza menyatakan, anak mereka bakal pulang dalam keadaan hidup andai kesepakatan pertukaran tawanan tidak gagal dan semua pihak mengerahkan usaha mereka.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *