Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Ulama Yaman Beber Penyiksaan Biadab Anasir Mansour Hadi Atas para Tawanan di Penjara Koalisi Saudi

Ulama Yaman Beber Penyiksaan Biadab Anasir Mansour Hadi Atas para Tawanan di Penjara Koalisi Saudi

POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, seorang ulama terkemuka Yaman, Allamah Yahya al-Daylami dalam sebuah wawancara mengungkap penyiksaan yang dialami para tahanan di sejumlah penjara Koalisi Saudi. Allamah al-Daylami ditahan selama lebih dari dua tahun oleh anasir Koalisi Saudi yang berafiliasi kepada Pemerintahan Mansour Hadi.

Menurut al-Khabar al-Yamani, ulama panutan Syiah Zaidiyah ini dibebaskan pada hari Selasa 22 September lalu dalam sebuah pertukaran tawanan. Kepulangan Allamah al-Daylami pun disambut hangat oleh penduduk Sanaa.

Dalam sebuah wawancara, ia menyebut perlakuan anasir Pemerintahan Mansour Hadi di penjara “sangat biadab.”

“Mereka menggantung para tahanan secara terbalik, sampai tangan-tangan mereka menjadi lumpuh. Mereka dibiarkan dalam kondisi seperti ini hingga 3 hari,” kata Allamah al-Daylami.

Menurutnya, Pemerintahan Mansour Hadi mengklaim berniat untuk mengembalikan kedaulatan serta memberlakukan hukum Alquran dan Sunnah Nabi. Namun, kata Allamah al-Daylami, mereka tidak bisa memperlakukan para tahanan secara manusiawi dan beradab.

“Para algojo memukuli para tahanan dan tawanan hingga mematahkan tulang-tulang mereka. Sebagian tahanan juga dilecehkan sedemikian rupa sehingga terpaksa mengakui perbuatan yang tak mereka lakukan,” tuturnya.

Allamah al-Daylami yang berada dalam tahanan sejak Agustus 2018 lalu, mengatakan bahwa di penjara al-Anbar hanya ada dua WC untuk 105 tahanan. Sementara di sebuah penjara lain, 86 tahanan hanya memiliki dua WC.

Ulama Yaman ini ditawan oleh Pasukan Mansour Hadi di jalur Ma’rib menuju Sanaa saat ia kembali dari ibadah haji.

Pada hari Selasa lalu, ia dan sejumlah tawanan lain dibebaskan untuk ditukar dengan kebebasan Ali Muhsin al-Ahmar, putra Wapres Mansour Hadi.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *