Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Setelah 10 Tahun, Gilad Shalit Kisahkan Masa Penawanannya oleh Hamas

Setelah 10 Tahun, Gilad Shalit Kisahkan Masa Penawanannya oleh Hamas

POROS PERLAWANAN – Serdadu Israel Gilad Shalit ditawan oleh Izzuddin al-Qassam pada 25 Juni 2006. Dia dibebaskan dalam sebuah kesepakatan pertukaran tawanan di tahun 2011, sebagai imbalan untuk dibebaskannya 1.027 tawanan Palestina.

Dilansir Fars, meski Rezim Zionis memblokade Gaza, namun hingga 5 tahun sejak Shalit ditawan, Tentara Israel tak mampu mengetahui tempat ia disembunyikan. Tel Aviv pun terpaksa menyetujui penukaran Shalit dengan ribuan tawanan Palestina melalui mediasi Mesir.

Sejak dibebaskan, Shalit lebih sering berada di luar Palestina Pendudukan. Hingga kini, ia tidak pernah bersedia menjelek-jelekkan Hamas atau menuding mereka memperlakukannya dengan buruk.

Kantor berita Shahab pada Sabtu 25 September memublikasikan video yang menunjukkan Shalit berbicara di hadapan orang-orang Israel, yang konon selamat dari Holocaust. Shahab memberitakan, 10 tahun setelah dibebaskan, akhirnya Shalit mengisahkan masa penawanannya.

Ketika ditanya bagaimana ia diperlakukan oleh Hamas, Shalit mengatakan, ”Selama 5 tahun itu, Hamas berusaha menjaga saya tetap sehat. Saya tidak sakit. Sekarang saya memang kurus, tapi saat itu lebih kurus. Mereka khawatir jika kondisi kesehatan saya memburuk, sebab saya serdadu yang masih hidup dan jauh lebih bernilai dari yang sudah mati. Sebab itu, penting bagi mereka agar saya tetap sehat.”

Soal bagaimana ia melewatkan siang dan malam, Shalit berkata bahwa ia terbiasa tidur di siang hari dan terjaga di malam hari.

Salah seorang hadirin berkata bahwa di masa penawanannya, tersebar sebuah klip yang menunjukkan ia tengah membaca surat kabar. Dia bertanya apakah Shalit dipaksa Hamas untuk melakukannya?

Shalit tersenyum dan menjawab, ”Saya rasa, klip itu direkam setelah saya ditawan 3 tahun. Klip itu adalah bagian dari dokumen pertukaran tawanan dan pendahuluan untuk pembebasan saya… Tujuan dari surat kabar di klip itu adalah menunjukkan tanggal yang tertera di surat kabar tersebut.”

Ia menambahkan, Hamas memang mendiktenya soal apa yang harus dikatakannya dalam klip itu.

Shalit juga ditanya apakah Hamas selalu mengubah-ubah tempat ia disembunyikan. Ia menjawab, orang-orang yang menjaganya adalah mereka yang sangat dipercayai Hamas. Mereka selalu menjaga rahasia. Sebab itu, kata Shalit, Israel tidak bisa menemukan tempat penawanannya. Ia mengaku, ia lebih sering berada di satu tempat dan jarang dipindah-pindahkan.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *